Bengkulu, katakritis.info– Berdasarkan Surat Keputusan Pengurus Karang Taruna Provinsi Bengkulu Nomor: 014/K/09/PC-KT/IV/2025, Prengki, SE resmi ditunjuk sebagai Ketua Careteker Karang Taruna Kabupaten Kepahiang.
Penunjukan ini dilakukan sebagai tindak lanjut dari berakhirnya masa bakti kepengurusan Karang Taruna Kabupaten Kepahiang sebelumnya. Sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) Karang Taruna, saat kepengurusan vakum, maka careteker harus dibentuk.
Dasar penunjukan ini juga merujuk pada Surat Keputusan Pengurus Nasional Karang Taruna Nomor: 034/SK/PNKT/III/2025 tentang Pengesahan Pengurus Karang Taruna Provinsi Bengkulu Masa Bakti 2025–2030.
Keputusan ini diambil setelah rapat pengurus Karang Taruna Provinsi Bengkulu pada 25 Maret 2025 yang digelar di Hotel Madlin, Kota Bengkulu.
Dalam keputusan tersebut, Prengki, SE dipercaya memimpin sebagai Ketua Careteker. Ia akan dibantu oleh Tria Oktari sebagai Koordinator dan Titin Sumarni sebagai Sekretaris Koordinator Karang Taruna Kabupaten Kepahiang.
Prengki bukan sosok baru dalam organisasi. Ia merupakan bagian dari Pengurus Karang Taruna Provinsi Bengkulu 2025–2030 dan sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Karang Taruna Kabupaten Kepahiang.
Tugas utama careteker adalah menyelenggarakan Temu Karya Karang Taruna untuk memilih Ketua Umum definitif Kabupaten Kepahiang periode 2025–2030.
Masa tugas careteker ini berlangsung selama enam bulan sejak diterbitkannya surat keputusan pada 11 April 2025, atau sampai terpilihnya Ketua Umum definitif.
“Dengan terbitnya surat keputusan ini, kita membuka ruang bagi putra-putri terbaik Kepahiang untuk memimpin Karang Taruna. Semua akan melalui proses Temu Karya,” ujar Prengki dalam keterangannya, Jumat (11/4/2025), di salah satu hotel di Kota Bengkulu.
Tugas dan wewenang careteker mencakup pembentukan panitia Temu Karya (SC dan OC), pendataan peserta, serta koordinasi dengan pemerintah daerah dan pihak-pihak terkait lainnya.
Selain itu, careteker juga bertanggung jawab melaporkan hasil pelaksanaan tugas kepada Pengurus Provinsi dan Dinas Sosial Kabupaten Kepahiang.
Mereka juga diminta untuk segera menyiapkan sekretariat resmi sebagai pusat koordinasi sementara kepengurusan Karang Taruna.
Prengki berharap, Karang Taruna Kabupaten Kepahiang ke depan dapat dipimpin oleh figur yang visioner, progresif, serta punya komitmen kuat membangun organisasi yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Semoga proses ini bisa menghasilkan pemimpin terbaik, yang mampu membawa Karang Taruna lebih maju dan hadir sebagai penggerak sosial, ekonomi, dan budaya di tengah masyarakat,” tutupnya.
